PT Putra Tidar Perkasa, Batam – Pembukaan calon Satpam PT Putra Tidar Perkasa ditandai dengan pelaksanaan Pendidikan dan Pembentukan (DIKTUK) selama 10 hari. Upacara pembukaan dilaksanakan di Mako PTP, Senin sore (19/12/2022).
Upacara pembukaan Diktuk angkatan LIX, bertindak sebagai Inspektur Upacara manager HR Faisal Romadhani.

Diktuk ini guna menguatkan mental, pengetahuan, dan sikap para calon Satpam PTP yang siap bertugas untuk mengemban tugas Kepolisian Terbatas yang akan nantinya diikutkan pelatihan Gada Pratama dan Uji Kompetensi sebagai pembuktian kompetensi setiap insan Satpam PTP.
Tujuan lain dari Diktuk adalah membentuk kekuatan mental kepribadian yang kuat (Adi Tanggap), kemampuan intelijensia yang tajam (Tanggon Kosala) dan kesamaptaan fisik yang prima (Dira Trengginas) serta pembentukan sikap seorang Satuan Pengamanan.

Diktuk merupakan suatu fase yang wajib diikuti oleh seluruh Satuan Pengamanan PT. Putra Tidar Perkasa guna membentuk para calon Satpam yang handal, berkualitas, dan profesional.
Selain menyadur materi Gada Pratama, juga siswa Diktuk diberikan sosialisasi tentang bahaya Narkoba dan HIV/AIDS, hal ini merupakan bentuk komitmen PTP dalam menjalankan program P4GN dan Program P2-HIV & AIDS di tempat kerja.
Tidak hanya itu siswa Diktuk juga diberikan materi Pengenalan Pengamanan Pelabuhan Standar ISPS Code, Dasar Intelijen, Pemadam Kebakaran, Pelayanan Prima, Petugas P3K dan Renungan / Relaksasi di malam terakhir penutupan Diktuk.
PTP sendiri melalui PTP Training Center nya memiliki izin dari Mabes Polri tentang Jasa Pelatihan Keamanan, memiliki wewenang untuk melaksanakan pelatihan keamanan di Kepulauan Riau. Seperti Pelatihan Satpam Gada Pratama, Gada Madya bekerjasama dengan Dit Binmas Polda Kepri.

Tidak hanya itu, PTP Training Center membuka Training First Aid Sertifikasi Kemnaker dan LSP, Fire Warden (Petugas Pemadam Kebakaran) sertifikasi Kemnaker dan LSP, pelatihan Port Security Guard (IMO Model Course 3.24 for Security Guard), Basic Sea Survival, Training Of Trainer (TOT) sertifikasi BNSP dan Training Security Risk Assessment.
Menurut CEO PTP, Dwifung WS., PTP akan dibawa menjadi pabrik yang melahirkan para Satuan Pengamanan yang profesional.
“Syarat wajib menjadi Satpam PTP yaitu mengikuti DIKTUK ini. Diktuk ini pembentukan sikap dan mental. Berawal tidak tau itu Satpam menjadi tau, banyak ilmu yang bisa mereka serap untuk menunjang dilapangan ketika sudah bekerja nantinya. Selamat belajar” ungkap Direktur Utama PTP Dwifung WS., CCPS.