PT. PUTRA TIDAR PERKASA, BATAM – Dalam peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2019 yang digelar oleh BNNP Kepri di Aula PIH Kota Batam (26/6) Rabu Pagi, PT. Putra Tidar Perkasa (PTP) bersama beberapa kliennya yang aktif dalam program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yaitu PT. Mitra Energi Batam, PT. Energi Listrik Batam, PT. Adhya Tirta Batam (ATB), PT. Schneider Electric Manufacturing Batam, dan PT. Sumitomo Wiring Systems Batam menerima penghargaan dari BNNP Kepri yang ditanda tangani oleh Kepala BNNP Kepri Brigjen Pol Richard Nainggolan, MM., MBA. Karna berhalangan hadir, Piagam diberikan oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, Drs. H. Raja Ariza, MM.
Penghargaan P4GN tersebut diterima oleh Direktur Utama PTP, Dwifung WS., pada sesi penyerahan penghargaan tersebut Dirut menyampaikan terimakasih atas penghargaan yang diterimanya, hal ini berkat seluruh jajaran PTP karna bersama-sama memerangi narkoba khususnya di Kepri.
“Saya sangat berterimakasih sekali kepada seluruh jajaran PTP, karna kita dalam 2 tahun terakhir ini menolak keras peredaran Narkoba. Mari bersama-sama perangi narkoba demi generasi emas 2045 yang akan datang. Kami juga ucapkan selamat kepada para klien kami yang menerima penghargaan P4GN ini” ungkapnya.
Pada HANI 2019 kali ini, dilakukan Dialog P4GN mengangkat tema “Milenial Sehat Tanpa Narkoba Menuju Indonesia Emas” dengan pemateri Kepala Bidang Rehabilitasi BNNP Kepri, Drs Ali Chozin, Apt, Msi., Kepala (DP3AP2KB) Provinsi Kepri, Misni, SKM, Msi, dan Putra Pariwisata Indonesia, William Gonzales (Wigo). Dan sebagai moderator dari RRI Batam, Sarah Meilina Hussein.
Kepala Bidang Rehabilitasi BNNP Kepri menyampaikan bahwa generasi Emas ditahun 2045 ada 90 juta jiwa yang akan menjadi aset negara dan bisa menjadi beban negara jika menjadi pengguna Narkoba. Hal ini merupakan tanggung jawab bersama untuk memberantas narkoba.
Dalam dialog tersebut, Misni, menyampaikan hal yang menjadi pengaruh besar seorang anak terkena narkoba yaitu lingkungan dalam keluarga yang buruk padahal ini sangat berperan penting. Menurutnya kurang pengawasan dari orang tua pemicu anak rentan terkena narkoba. Untuk itu dirinya mengajak kepada para orang tua untuk dapat memberikan kasih sayang dan pengawasan terhadap anak. Hal ini senada dengan Wigo, menurutnya kaum milenial harus selalu berfikiran yang jernih dan kreatif disegala bidang serta menjaga hati dan fikiran dengan selalu mendekat diri dengan agama.
PT. Putra Tidar Perkasa sendiri, selalu mengingatkan untuk menjauhi narkoba hal ini bertindak dilingkungan kerja. Karna tanpa narkoba seseorang akan meraih karir yang gemilang namun sebaliknya.
“Kita selalu ingatkan untuk tidak menyentuh barang haram tersebut, karna dapat merugikan diri sendiri dan keluarga. Hal ini kita berikan sosialisasi pada setiap pelatihan Gada Pratama maupun Madya di PTP. Sebagai bentuk kepedulian terhadap program P4GN” terang dirut.
PT. PTP siap bersama-sama memerangi narkoba demi generasi emas kemajuan bangsa Indonesia karna tahun 2045 berada di tangan generasi muda sekarang.
Dalam acara tersebut turut hadir Ketua DPRD Kepri diwakili oleh asisten 4, Kapolda Kepri diwakili oleh Dir Narkoba Polda Kepri, Kabinda Kepri atau yang mewakili, Danrem 033 Wiratama diwakili oleh Dantim Intel, Kepala Bea cukai diwakili oleh Kabid P2, Danlanal IV Tanjung Pinang diwakili oleh Asitel, Danguskamla diwakili oleh Kasubdit penindakan, Danlanut Tanjung Pinang diwakili oleh Kapos Bandara Hangnadim Batam, Kepala BP Batam diwakili oleh Karo SDM BP Batam, Ka Bubu Bandara Hangnadim Batam, Ka BNP2TKI diwakili oleh kasi penindakan, Ka BPOM, Kepala Basarnas diwakili oleh Katim Secure, Perwakilan kepala sekolah se kepri, Perwakilan Karangtaruna se Kepulauan Riau, Perwakilan Mahasiswa se Kepulauan Riau, Perwakilan Siwa/wi se Kota Batam.
Berita kami :
Butuh jasa pengamanan? klik Ya
Ikuti pelatihan Gada Pratama / Madya Klik Ya